Skip to main content

Posts

Showing posts from May, 2019

Sobirin : Berlari Terengah-engah

            Dengan sayap yang terjalin dari bulu burung dan tetesan lilin, ia terbang menembus angkasa. Menerjang angin dan terus mengejar matahari. Kecintaan dan rasa penasarannya terhadap matahari jugalah yang membunuhnya, sehingga ia jatuh dan tenggelam di lelapnya samudra. Begitulah Icarus mencintai matahari. Sobirin menutup buku yang ia baca, lalu ia memandang langit-langit kosannya dengan puluhan ribu pertanyaan. Pertanyaan itu tidak terjawab oleh dirinya sendiri dan ia pun mendengus pada dirinya sendiri.             Ia turun ke lantai bawah, mengubek-ubek nasi dingin di ricecooker, mengaduk-aduk bumbu yang ada. Rasa lapar menggerakan persendian pemalas Sobirin. Sobirin mengiris bawang, cabai, dan terasi dengan malas. Mengoseng-oseng dengan malas, menyajikan dengan malas, makan dengan bersemangat sampai-sampai berkeringat.             Selepas makan, Sobirin mandi. Biasanya Sobirin hanya mencuci muka dan menggosok gigi akan tetapi mengingat ia sudah tidak mandi selama 3 ha

Rubik Opini : Thanos Sebagai Messiah Neo Malthusian

Thanos Sebagai Messiah Neo Malthusian.             Untuk kalian yang menggemari dan mengikuti alur cerita dari film-film Marvel Cinematic Universe, tentu tidak asing dengan super villain bernama Thanos, seorang titan berwarna ungu dengan dagu yang tidak terlalu estetik.             Dalam film tersebut diceritakan Thanos memburu infinite stones ke berbagai penjuru alam semesta guna mewujudkan manifestonya. Dibantu anak buahnya ia melakukan ekspansi ke berbagai planet untuk mencari batu tersebut sambil sesekali membantai penduduk planet tersebut secara random.             Thanos sangat percaya bahwa alam semesta perlu diseimbangkan, over populasi akan membawa kesengsaraan, ini berdasarkan postulat Malthus (Rusli, 2014:4) yang mengatakan bahwa manusia akan selalu membutuhkan pangan dan kebutuhan nafsu seksual antarjenis kelamin akan tetap sifatnya sepanjang masa. Sayangkali pertumbuhan produksi pangan senantiasa tidak berbanding luruh dengan kelahiran sehingga banyak mulut yang